Evaluasi 15 OPD, Komisi I : Kita Mengecek Sejauh Mana Pelaksanaan RKPD 2021
MAMUJU, Deskriptif.co.id – Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar melaksanakan rapat dengan 15 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang masuk dalam kemitraannya selama dua hari, Senin-Selasa 1-2 Maret 2021.
Ketua Komisi I DPRD Sulbar Syamsul Samad mengatakan pelaksanaan rapat dilakukan selama dua hari merupakan koordinasi dengan seluruh mitra OPD yang sudah terjadwal dalam Badan Musyawarah.
“Rapat ini bertujuan untuk melihat lebih awal atau mengecek pelaksanaan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dilaksanakan OPD,” kata Syamsul.
“Kita mengecek apa yang mereka lakukan dalam tiga bulan terakhir ini, sehingga sejauh mana progresnya apakah berjalan di tempat, baru memulai atau bahkan dia sudah lari cepat. Itulah yang kita ingin tahu progres pelaksanaan APBD di lapangan,” tambah Politisi Demokrat tersebut.
Lanjutnya, saat ini Sulbar dalam kondisi yang tidak dalam baik-baik saja, dimana berbagai cobaan yang dihadapi masyarakat mulai dari Covid-19 maupun bencana alam gempa di dua Kabupaten yakni Majene dan Mamuju.
“Inilah yang ingin kita tahu. Jangan sampai OPD ini tidak berbuat,” tambahnya.
Selain itu, Syamsul juga menyampaikan pihaknya juga membahas terkait regulasi-regulasi khusus maupun kebijakan pemerintah daerah kepada OPD.
“Misalnya kita sudah menetapkan RKPD kemudian turun lagi regulasi baru baik itu kaitannya bentuk surat edaran dalam rangka penghematan anggaran melalui recofusing sesuai kebijakan Kementerian Keuangan, begitupun kebijakan-kebijakan pemerintah daerah kepada OPD-OPD berkaitan dengan respon terhadap penanganan gempa,” ungkap Syamsul.
Namun, pihaknya mengingatkan kepada OPD yang masuk dalam kemitraannya bahwa untuk regulasi baru selain recofusing anggaran itu harus diketahui DPRD.
“Kita mengingatkan kalau kebijakan atau pengalihan anggaran untuk penangan gempa itu harus diketahui DPRD, kecuali recofusing itu ada regulasi khususnya,” tutupnya.(Adv/hn)
