KAHMI Sulbar Berkomitmen Sinergi dengan Pemprov

Deskriptif, Mamuju – Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sulawesi Barat (Sulbar) resmi dilantik, Kamis, 18 September 2025. Pelantikan tersebut dilakukan langsung oleh Presidium Majelis Nasional (MN) KAHMI, Herman Khaeron, dan berlangsung khidmat dengan dihadiri sejumlah tokoh penting.
Turut hadir dalam pelantikan ini Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi Sulbar.
Koordinator Presidium MW KAHMI Sulbar yang baru dilantik, Syamsul Samad, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Gubernur Sulbar atas dukungan dan kehadirannya dalam acara tersebut.
“Saya menyampaikan terima kasih khusus kepada Pak Gubernur. Saya merasa bahwa seluruh rangkaian acara ini sukses, dan ke depan peran eksistensial KAHMI tentu akan berjalan beriringan dengan Gubernur,” ujar Syamsul Samad dalam sambutannya.
Ia mengungkapkan, anggapan publik mungkin menilai KAHMI akan menjadi bagian dari barisan pendukung Pemerintah Daerah (Pemda). Menurutnya, hal itu bukanlah sesuatu yang keliru, selama orientasinya adalah untuk kemajuan daerah.
“Itu mungkin pemikiran orang luar, tapi saya kira itu benar. Tidak ada salahnya kita bangga punya Gubernur dengan visi dan misi yang jelas. Dalam enam bulan terakhir, itu bisa dijalankan dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Syamsul Samad menegaskan, KAHMI akan berperan aktif dalam mendukung program-program strategis Pemprov Sulbar.
“Melalui mimbar ini saya menyatakan, KAHMI akan berada di garis terdepan untuk mengawal kesuksesan program Gubernur, sebagai bagian dari partisipasi aktif membangun negeri dan daerah ini,” tegas Syamsul Samad.
KAHMI Sulbar, lanjut Syamsul Samad, akan menjadi mitra strategis Pemprov Sulbar dengan memberikan pemikiran-pemikiran konstruktif serta kritik yang membangun.
“Insya Allah, kami akan berjalan beriringan dengan Pemprov Sulbar, memberikan kontribusi nyata, baik dalam bentuk ide maupun kontrol sosial yang sehat,” tuturnya.
Pelantikan ini menjadi awal dari sinergi yang diharapkan mampu memperkuat pembangunan di Sulbar melalui kolaborasi antara pemerintah daerah dan elemen masyarakat sipil seperti KAHMI.