Kasus Siswa Dikeluarkan Pihak Sekolah Dapat Atensi DPRD Sulbar

Kasus Siswa Dikeluarkan Pihak Sekolah Dapat Atensi DPRD Sulbar

Deskriptif.co.id, Mamuju – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sulbar, Hatta Kainang ikut angkat bicara terkait dikeluarkannya empat siswa dari SMA 1 Pamboang Majene, karena dugaan terlibat peredaran obat terlarang.

Pihak sekolah mengeluarkan mereka, hanya bermodalkan keterangan dari siswa lain, ditambah foto sebuah kaleng yang belum dipastikan itu berisi barang terlarang atau tidak, sehingga dianggap sangat lemah pembuktiannya.

Hatta menyebutkan Komisi IV DPRD Sulbar yang membidangi pendidikan memang sangat memberi atensi pada kasus ini.

“Jangan sampai siswa tidak terbukti kebenarannya, maka ini yang jadi korban adalah siswa. Apalagi usia siswa itu masuk kategori anak yang dilindung dengan UU perlindungan anak,” ujar Hatta, Rabu (19/10/2022).

Dia juga memperingatkan pihak sekolah hati-hati dalam mengeluarkan sanksi kepada siswa.

“Pikir baik-baik sebelum memutuskan, karena ini berefek ke psikologi anak. Kami dari komisi 4 akan meminta penjelasan dinas pendidikan dan pihak sekolah terkait hal ini,” tambahnya.

Senada disampaikan Akademisi Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar), Muhammad ikut menanggapi dikeluarkannya empat siswa oleh pihak SMA 1 Pamboang Majene, hanya karena mereka dicurigai terlibat peredaran obat terlarang. (Adv)

Bagikan ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *