Latoa Production dari Bone Ikut Meriahkan Pameran Kemilau Batu Ngalo Manakarra di Mamuju
Deskriptif.co.id, Mamuju – Lembaga Seni, Adat & Budaya Latoa Production dari Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, ikut memeriahkan Pameran Kemilau Batu Ngalo Manakarra dan Benda Pusaka di Mamuju, Sulawesi Barat. Acara yang berlangsung dari tanggal 13 hingga 15 Desember 2024 ini menjadi wadah bagi Latoa Production untuk mendukung pelestarian, pembinaan, dan pengembangan hasil karya seni budaya di Mamuju Sulbar.
“Bukan hanya di wilayah Sulawesi Selatan, tapi bahkan di luar Sulsel kami selalu lebarkan sayap sekaligus silaturahmi antar sesama pegiat seni & budaya serta mengenal lebih dalam adat dan budaya di daerah lain,” ujar Imran, yang akrab disapa Puang Latoa, mewakili Latoa Production.
Tak hanya itu, Latoa Production juga membawa anggota dari Palu, Sulawesi Tengah, untuk bergabung dan meramaikan kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Sulawesi Barat. Kehadiran Latoa Production di Mamuju menjadi bukti nyata komitmen mereka dalam mempromosikan dan melestarikan seni budaya, tidak hanya di Sulawesi Selatan, tetapi juga di wilayah lain di Indonesia.
Sebagai bentuk penghormatan dan silaturahmi, anggota Latoa Production juga menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan Pj. Gubernur Sulbar Dr. Bahtiar Baharuddin, M.SI di Rujab Gubernur. Menariknya, Pj. Gubernur juga berasal dari Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. Kunjungan ini semakin mempererat tali persaudaraan antar sesama pegiat seni dan budaya dari berbagai daerah.
Pameran Kemilau Batu Ngalo Manakarra dan Benda Pusaka ini menjadi momen penting bagi Latoa Production untuk memperkenalkan seni dan budaya dari Kabupaten Bone kepada masyarakat Mamuju. Melalui pameran ini, mereka berharap dapat menginspirasi dan mendorong generasi muda untuk lebih mencintai dan melestarikan warisan budaya bangsa.
Keikutsertaan Latoa Production di pameran ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antar daerah dan memperkaya khazanah budaya di Sulawesi Barat. Selain itu, pameran ini juga menjadi wadah bagi Latoa Production untuk belajar dan bertukar pengalaman dengan para seniman dan budayawan di Mamuju. Dengan begitu, Latoa Production dapat terus berkembang dan berkontribusi dalam melestarikan seni dan budaya di Indonesia. (rls)