Usai Terima Penghargaan, Pjs Bupati Majene Langsung Rapat Internal Pengendalian TPID

Usai Terima Penghargaan, Pjs Bupati Majene Langsung Rapat Internal Pengendalian TPID

Deskriptif.co.id, Mamuju – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Majene, Habibi Azis memimpin rapat internal Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Majene, sebagai tindak lanjut dari penerimaan penghargaan TPID terbaik se Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Selasa (15/10/24).

Penghargaan itu sendiri, diberikan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar sebagai bentuk apresiasi terhadap upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene dalam menjaga stabilitas harga dan mengendalikan inflasi di daerah.

Habibi Azis mengungkapkan, rapat yang pihaknya lakukan merupakan langkah untuk memperkuat strategi dan koordinasi antar instansi terkait, dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok dan mencegah lonjakan inflasi, khususnya menjelang musim akhir tahun yang biasanya diiringi dengan peningkatan permintaan barang.

“Rapat ini juga bertujuan untuk mengevaluasi langkah-langkah yang sudah dilakukan, serta merumuskan strategi baru untuk terus meningkatkan kinerja pengendalian inflasi di Kabupaten Majene. Kita ingin mempertahankan capaian ini, bahkan bekerja lebih baik lagi,” kata Habibi Azis.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Sulbar itu pun menekankan, pentingnya sinergi antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan lembaga terkait dalam menjalankan kebijakan pengendalian inflasi yang efektif.

“Penghargaan ini bukan hanya pencapaian pemerintah, tetapi juga hasil kerja keras seluruh elemen masyarakat Majene. Ke depan, kita harus memastikan agar inflasi tetap terkendali dan harga kebutuhan pokok stabil, terutama menjelang periode kritis di akhir tahun,” ungkapnya.

Lanjut Habibi Azis menjelaskan, sejumlah poin menjadi konsentrasi pada rapat TPID Kabupaten Majene kali ini. Mulai dari evaluasi ketersediaan bahan pangan, stabilisasi harga, serta penguatan program bantuan sosial untuk masyarakat yang terdampak inflasi. Ia pun menginstruksikan TPID, agar terus meningkatkan komunikasi dengan pemerintah pusat, provinsi, serta pelaku usaha untuk menjaga keseimbangan antara pasokan dan permintaan di pasar.

“Dengan rapat ini, diharapkan Kabupaten Majene dapat terus menjadi teladan dalam pengendalian inflasi di Sulbar, serta memberikan jaminan kestabilan ekonomi bagi masyarakat,” tutur Habibi Azis. (rls)

Bagikan ke:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *